Skip to main content

Posts

Featured

Aku

  Halo. Selamat pagi. Selamat siang. Selamat sore. Selamat malam.  Aku tidak yakin arah, maksud, dan tujuan dari tulisanku ini. Mungkin sebuah surat terbuka untuk diriku sendiri. Diriku di masa lampau, masa kini, dan masa depan. Jujur, sudah terlalu lama rasanya aku tidak menulis, apalagi dalam bahasa ibuku. Akan tetapi, aku merasa hal ini perlu aku lakukan, jadi mohon maaf sebelumnya apabila tulisanku terasa kaku dan canggung.  Berkomunikasi dengan bahasa Indonesia membuatku merasa telanjang. Menurut bu dokter yang kutemui setiap minggu sepanjang semester ketigaku di masa kuliah, justru karena itu aku harus lebih banyak menggunakan Bahasa Indonesia. Untuk membantuku menjadi lebih terbuka, katanya. Aku tidak mengacuhkan anjurannya pada saat itu. Akibatnya, seperti inilah jadinya aku. Aku yang selalu merasa terasingkan. Aku yang sulit menjalin hubungan dengan orang lain. Aku yang semakin lama semakin kecut terhadap dunia. Aku yang pendiam tapi narsisnya bukan main.  Hidupku dipenuhi den

Latest Posts

Twenty Twenty 3

To You, 10 Years in the Past,

Aimless, Askew, Alive

To Belong

To Be Alone

To Be Loved

To Be Heard

To Be Seen

Fear(less/ful)?